Maraknya Galian Pasir Dan Tanah Di Lebak, Diduga Tidak Memiliki Izin Dan Mengabaikan SOP, Dampaknya di Rasakan Masyarakat Sekitar,Ketua PW-FRN Angkat Bicara
LEBAK,BANTEN_www.sapujagatnews.com,Maraknya galian tambang pasir dan tanah di Lebak dampaknya le masyarakat sekitar,selain jalan rusak,licin,jika turun hujan sering terjadi kecelakaan lalulintas roda dua, aktivitas masyarakat terganggu dengan adanya infrastruktur yang rusak.
A. Sutisna.S.Pd,.ketua Perkumpulan Wartawan Fast Respon Nusantara (FRN) DPC Lebak menyampaikan kepada awak media" tambang pasir dan galian tanah di Lebak menjadi sorotan, pasalnya perusahaan galian tanah dan pasir diduga belum mengantongi izin,atau mengabaikan SOP yang sudah diatur dalam perizinan bagi yang berizin,Ungkapnya.
A.Sutisna menambahkan,parahnya lagi jalan yang di gunakan adalah jalan desa,yaitu contohnya di desa Mekarsari kecamatan Rangkasbitung Kabupaten Lebak .
"Saya berharap APH dan dari Dinas DLH serta DPMPTSP kabupaten Lebak,segera bertindak menertibkan tambang yang di duga ilegal tersebut dan mengabaikan SOP
Pungkasnya.
(Culai/Tim PW-FRN)